
Lima mahasiswa Universitas Negeri Malang berhasil menciptakan inovasi sampo padat dari bahan alam yaitu merang padi yang bermanfaat untuk mengurangi rambut rontok dan dapat menghitamkan rambut secara alami dengan nama ORSENTRY. Mereka adalah Dina Febriyanti, Devi Mariya Sulfa, Syalwa Dida Wuryanti dari Biologi, Muhamad Riyan Bagus Widiyanto dari Ekonomi Pembangunan, dan Muhammad Zidan Ramadhan dari DKV.
Mereka menceritakan ide ini muncul ketika mengamati lingkungan kos dengan daerah padat bangunan dan padat penduduk. Pantauan menunjukkan, tingginya produksi sampah plastik berasal dari kamar mandi berupa plastik produk kebersihan serta busa yang menumpuk pada selokan dan sungai. Busa tersebut mengandung senyawa aktif SLS yang dapat menyebabkan pencemaran bagi lingkungan.
Kesadaran masyarakat mengenai kesehatan rambut dan peningkatan jumlah penduduk sangat berkorelasi dengan penumpukan sampah yang semakin meningkat yang diakibatkan oleh limbah plastik terutama dihasilkan dari kemasan sampo. Oleh karena itu, ORSENTRY hadir sebagai inovasi baru berupa sampo padat yang penyajiannya sangat praktis dan hemat serta tidak menimbulkan sampah bagi lingkungan. Keunggulan sampo padat merang ini dapat mengurangi rambut rontok, menghitamkan rambut, serta dapat digunakan sampai 85 kali pemakaian.
Selain itu, kemasan yang digunakan juga biodegradable dan tidak menimbulkan limbah bagi lingkungan. Ketersediaan merang yang sangat melimpah terutama sebagai limbah pertanian selama ini ternyata belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal merang memiliki kandungan senyawa seperti flavonoid, polifenol, protein, vitamin B1, dan zat besi (Suriani, 2018). Kandungan tersebut dimanfaatkan dalam sampo padat ORSENTRY. Dari terciptanya produk ramah lingkungan ini, tim berharap agar produk yang tercipta terus berkembang dan mampu menjadi inovasi yang lebih baik, serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan lingkungan sekitar.